fbpx

Zat Alami dari Tanaman ini Mampu Menghambat Tumbuhnya Kanker

Kanker menjadi salah satu ‘musuh’ bagi manusia. Tak terhitung jumlah orang yang harus meregang nyawa akibat menderita kanker. Mulai dari kanker usus, sel darah putih, payudara, hingga kanker otak. Terlebih lagi, hingga kini ilmuwan juga belum bisa menemukan obat yang mampu menyembuhkan kanker. 

Ternyata selain menjalani kemoterapi dan mengkonsumsi obat-obatan kimia, kanker dapat diatasi dengan menggunakan tanaman yang dapat diolah menjadi obat herbal yang dapat membunuh sel kanker. 

Meski demikian, rupanya ada sederet tanaman herbal yang dipercaya mampu mencegah munculnya sel kanker, bahkan mengobatinya. Berikut daftarnya:

1. Kunyit Putih

Kunyit putih memiliki aroma seperti mangga, sehingga dibeberapa tempat di Indonesia kunyit putih sering disebut sebagai temu mangga. Kunyit putih dipercaya berkhasiat mengobati penyakit kanker dan tumor karena mengandung ribosome inacting protein (RIP), anti oksidan dan anti curcumin. Kunyit putih dipercaya mampu mengobati penyakit kanker seperti kanker paru-paru,payudara, leher rahim, serta penyakit jantung dan kolesterol. Antioksidan pada kunyit putih berperan mencegah kerusakan sel, sedangkan anti curcumin berperan sebagai anti inflamasi atau peradangan. RIP berfungsi membunuh sel kanker tanpa merusak sel atau jaringan sehat disekitarnya.

Cara Pembuatan :

  1. Ambil beberapa buah kunyit putih,
  2. Parut dan peras airnya hingga diperoleh 1 sdt perasan
  3. Tambahkan 100cc air hangat
  4. Endapkan ramuan tersebut lalu diminum airnya saja
  5. Konsumsi secara rutin 3x sehari untuk pengobatan, untuk pencegahan 1x sehari sebelum tidur

2. Keladi Tikus

Related imageManfaat keladi tikus belum banyak diketahui oleh banyak orang dikarenakan keladi tikus tidak bisa dijumpai di berbagai tempat. Keladi tikus memiliki banyak manfaat terutama untuk penyembuhan kanker dan juga berbagai penyakit lainnya. Keladi tikus memiliki banyak zat di dalam umbi dan  juga daunnya. Namun untuk penyembuhan kanker, keladi tikus banyak dimanfaatkan umbinya dibandingkan dengan daunnya. Rasa daunnya begitu pahit namun khasiatnya sangat ampuh. Keladi tikus juga termasuk dalam tanaman beracun.

Cara Pembuatan :

  1. Ambil 3 batang keladi tikus beserta daunnya
  2. Rendam selama 30 menit
  3. Tumbuk hingga halus dan peras
  4. Saring air hasil perasan
  5. Konsumsi setiap hari

3. Daun Dewa

Image result for daun dewa

Daun dewa sejak dahulu sudah dipercaya mampu mengobati berbagai macam penyakit, diantaranya penyakit kanker.

Cara Pembuatan ramuan :

  1. Ambil 30 gram daun dewa segar, 20 gram temulawak putih, 30 gram jombang
  2. Rebus semua bahan dengan 600 cc air sampai air tersisa setengahnya
  3. Saring air rebusan tersebut
  4. Konsumsi setiap hari

4. Bunga Rosela

Related image

Bunga rosella dipercaya mampu mencegah dan mengatasi penyakit kanker. Kelopak bunga rosela mengandung vitamin A, vitamin C, 18 asam amino yang diperlukan tubuh, protein dan kalsium. Arginin dan lignin yang terkandung pada kelopak bunga rosela berperan dalam proses peremajaan sel.Gossy peptin anthocyanin dan glucoside hibiscin memiliki efek diuretic dan choleretic , memperlancar aliran darah, mencegah tekanan darah tinggi, meningkatkan kinerja usus dan sebagai obat kuat (tonik).

Cara pembuatan ramuan:

  1. Ambil 5 kelopak bunga rosela, cuci bersih
  2. Seduh dengan air mendidih 1 gelas
  3. Diamkan selama 5 menit
  4. Minum air seduhan secara rutin setiap hari.

5. Manggis

Image result for manggis

Buah manggis menghasilkan senyawa xanthone yang mempunyai aktivitas antiinflamasi dan antioksidan, sehingga mampu menangkal radikal bebas dan mencegah kerusakan sel serta menghambat degenarsi sel. Xanthone juga dipercaya berfungsi sebagai obat anti kanker.

Cara pembuatan ramuan:

  1. Ambil 3 buah manggis, kerok bagian dalam kulitnya yang berwarna merah
  2. Blender kulit manggis bisa beserta dagung buahnya
  3. Seduh dengan air mendidih 1 gelas
  4. Diamkan selama 5 menit
  5. Minum air seduhan secara rutin setiap hari

6. Leunca

Related image

Leunca Solanum Nigrum biasa digunakan sebagai bahan masakan atau lalapan bagi masyarakat sunda. Leunca juga ternyata dipercaya berkhasiat untuk mengatasi penyakit kanker, khususnya kanker mulut rahim. Mengkonsumsi leunca sangat baik bagi penderita kanker yang tengah menjalani kemoterapi karena luinca dapat mengurangi efek toksik dari pengobatan tersebut. Ekstrak leunca juga mampu meningkatkan aktivitas cisplatin saat untuk mengatasi sel-sel kanker mulut rahim. Leunca dapat dikonsumsi sebagai lalapan, bahan masakan atau dibuat menjadi ekstrak leunca untuk mengatasi penyakit kanker.

7. Ceplukan

Image result for Ceplukan

Buah ceplukan banyak ditemukan di Indonesia. Buah ini mengandung steroid alami yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan membunuh jenis sel ganas in vitro. Ciplukan menunjukkan sitoksisitas yang kuat terhadap sel-sel kanker ginjal. Ekstrak ceplukan dapat mengurangi ukuran tumor kanker. Bahan kimia steroid pada ramuan ceplukan bekerja ditingkat enzim untuk menghentikan siklus sel kanker dan menyebabkan kerusakan DNA pada sel-sel tersebut untuk mencegah kanker melakukan replikasi. Oleh karena itu, ceplukan berkhasiat sebagai terapi komplementer untuk penyaki leukemia dan kanker, dan sebagai pengobatan infeksi paru-paru bersama obat modern

8. Sambiloto

Related image

Sambiloto bermanfaat sebagai obat anti kanker yang memiliki rasa pahit. Sambiloto dapat dimanfaatkan mulai dari batang, akar, daun sampai bunganya. Bagian batang dan daunnya mengandung zat laktone yang terdiri dari deoksiandrografolid dan neoandrografolid, serta mengandung zat lain seperti aldehida, alkane, flavonoid, tannin, saponin, keton dan mineral. Sambiloto dapat mencegah dan mengatasi timbulnya sel tumor atau kanker. Selain itu sambiloto juga banyak dimanfaatkan sebagai obat antibakteri dan meningkatkan daya tahan tubuh. Sebagai obat, sambiloto dapat dikonsumsi dalam bentuk ekstrak atau kapsul.

9. Daun Kelor

Image result for Daun Kelor

Daun kelor memiliki daun yang berbentu kecil, bulat dan berwarna hijau. Daun kelor memiliki kandungan nutrisi seperti kalsium, protein, vitamin C, kalium dan beta karoten. Daun kelor juga dipercaya memiliki sifat anti-tumor dan  anti-kanker karena mengandung senyawa niaziminin. Sebagai obat anti-kanker, daun kelor dapat dikonsumsi dalam bentuk ekstrak ataupun kapsul yang sudah banyak dijual di apotek.

10. Sirsak

Image result for Sirsak

Daun sirsak dipercaya mempu membunuh sel kanker atau sel-sel yang tumbuh secara abnormal tanpa merusak sel normal disekitarnya.

Cara pembuatan ramuan:

  1. Ambil 9 lembar daun sirsak yang tua, cuci bersih
  2. Rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas
  3. Air rebusan diminum secara rutin 2 kali sehari

Demikianlah 10 tanaman yang dapat diolah sebagai herbal untuk mengatasi penyakit kanker. Selamat mencoba dan semoga dapat bermanfaat.

Bagikan

WhatsApp
Facebook
Twitter
Telegram
Email

Postingan Lainnya